Madu diketahui mampu menekan pertumbuhan sejumlah
bakteri umum yang ‘menghuni’ luka kronis. Tetapi, jenis madu apakah yang
paling efektif dalam proses penyembuhan luka?
Madu manuka asli berasal dari tanaman Leptospermum scoparium yang hidup di Selandia Baru, demikian menurut jurnal Public Library of Science ONE.
Para peneliti mengamati dua kandungan utama madu yang diketahui bisa menghambat pertumbuhan bakteri, yakni methylglyoxal (MGO), yang terkandung dalam konsentrasi tinggi pada madu manuka, dan hydrogen peroxide, yang terdapat di berbagai jenis madu, termasuk manuka.
“Apa yang kita lihat, madu manuka ternyata yang paling efektif dalam menghambat pertumbuhan semua bakteri,” ujar Liz Harry, profesor di UTS, yang memimpin penelitian ini.
“Menariknya, tingkat MGO sendiri tidak dapat menjelaskan variasi efek manfaatnya yang terlihat. Kunci pada efektivitas madu adalah kompleksitas kimianya, yang mengandung sejumlah bahan kimia untuk menghambat pertumbuhan bakteri, bukan hanya MGO,” tambah Harry. (jay)
0 comments
Post a Comment
- Dilarang Berbicara Kotor, Kasar dan Berbau SARA
- Komentarlah Dengan Baik Dan Sopan